Kalurahan Tawangsari

Kap. Pengasih
Kab. Kulon Progo - Di Yogyakarta

Info
Selamat Datang di Website Resmi Pemerintah Kalurahan Tawangsari ( ꦥꦼꦩꦼꦫꦶꦤ꧀ꦠꦃꦏꦭꦸꦫꦃꦲꦤ꧀ ꦠꦮꦁꦱꦫꦶ), Kapanewon Pengasih, Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta

Artikel

Panggilan Pulang Dari Desa

Administrator

01 Oktober 2019

317 Kali dibuka

Hiruk pikuk dinamika bangsa akhir - akhir ini membuat pikiran masyarakat terpanggil untuk ikut berkomentar.

Ketika tukang parkir mengajak saya malam ini berdiskusi dengan topik bangkitnya gerakan mahasiswa yang akhir - akhir ini menjadi fenomena paling Hot di layar penyajian berita di media informasi.

Saya tersadar bahwa gerakan generasi "Z" ini bukan lagi gerakan main - main. Gerakan ini sepertinya bentuk komplikasi dari amarah yang terus dipendam dalam relung jiwa lintas waktu.

Namun, bukan ini yang saja yang menjadi fokus tulisan saya. Kali ini saya ingin menarasikan tentang seorang aktivist yang memilih untuk kembali ke akar masalah dan mencoba memperbaiki itu semua.

Seperti kata - katanya kepada kami bahwa "untuk membangun negeri ini, jalur perjuangan selain di jalan raya, kalian juga harus menyelesaikan itu dengan aksi nyata. Desa adalah akar dari mangkraknya kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) dan ini tentu akan semakin parah jika aktivist pergerakan terus mengincar posisi elit".

Kang Randi Saputra namanya seorang abang sekaligus kaka yang kami kenal dengan sosok rendah hati, pengayom dimata kader pergerakan yang kemudian membuktikan kepada kami bahwa kita tidak boleh menutup mata dari situasi politik kebangsaan namun kita juga harus siap dengan berbagai macak tawaran untuk masyarakat. Desa adalah rumah penuh kaharmonisan yang sekian lama sangat jarang tersentuh oleh Ide brilian purnawirawan aktivis mahasiswa.

Kang Randi Saputra salahsatu mantan Ketua dari Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) Malang Raya kendatipun kini telah menjadi salahsatu pemuda penggerak, ia masih mau turun ke Desanya di Pasuruan untuk menghibahkan diri sebagai salahsatu calon Kepala Desa.

Saya sempat merenung beberapa saat. Tentu bagi seorang aktivist yang selama ini terus melibatkan diri dalam konflik Vertikal, menjadi pemimpin di Desa tentu bukanlah sesuatu yang luar biasa. Desa kan bukan gelanggang yang berat.

Namun, setelah saya melihat dan menyaksikan sendiri bahwa tidak sedikit mangkraknya pembangunan di Desa merupakan ulah daripada pola pikir aktivis mahasiswa dan aktivis sosial yang seperti ini. Seharusnya Posisi sebagai Kepala Desa mesti diisi oleh aktivist. Karena Inteligensi, Kepekaan Sosial dan Progressifitasnya merupakan hal yang dibutuhkan oleh masyarakat Desa hari ini.

Namun tak semudah itu, dinamika yang terjadi di Desa, seperti yang saya jumpaipun berbanding terbalik dengan anggapan saya. Sejumlah 11 Putra dan Putri terbaik mengisi list calon Kepala Desa dan siap menjadi pemimpin Desa. Tentu masing - masing dengan tujuan yang tak sama. Ada yang tertarik lantaran ADDnya ada pula yang tertarik karena panggilan Jiwa.

 

Kang Randi kemudian berkata kepada kami bahwa ini (Desa) adalah gelanggang perjuangan yang sesungguhnya. Ketika Desa Memanggil, Jangan Beri punggung (membelakangi) padanya. Karena Desa Butuh Pemimpin Tangguh dan pemimpin tangguh itu adalah yang lahir dari kita kaum Aktivis Pergerakan.

Mari pulang... Marilah pulang, turun dan merenung. Sampai kapan mereka kita biarkan dengan harapan tanpa kepastian. Desa telah memanggil pulang untuk membangun.

(Penulis: Putra Sebrang)

 

Sumber : https://www.kompasiana.com/daesah1016/5d920245097f361438184512/panggilan-pulang-dari-desa?page=1

Kirim Komentar

Nama
Telp./HP
E-mail

Komentar

Captha

CAPTCHA Image

Komentar Facebook

Aparatur Desa

Lurah

TUPAR

Carik

TRI SULISTIYO, S. Kom

Panata Laksana Sarta Pangripta

RUDIYANTA

Danarta

RR. RETNO PRASTIWININGRUM.. SE

Kamituwa

KARTINI DWI SUSILOWATI

Ulu-Ulu

ROHMAT ARIFIN

Jagabaya

FAJAR SUCIPTA ..SE

Dukuh Janturan

MARYOTO

Dukuh Menggungan

SUPANGAT

Dukuh Soropadan

SUMARDI

Dukuh Garang

PRABOWO

Dukuh Tegal Perang

RIZKA WARID HARDYANTO

Dukuh Kopok Wetan

MUJIMAN

Dukuh Kopok Kidul

SAMBADI

Dukuh Kopok Kulon

HERU PARSETIYO

Dukuh Bujidan

TRIYANA

Dukuh Jombokan

ADI NUR ASTONO

Dukuh Soronanggan

RINI KUSUMA WARTI

Dukuh Siluwok Lor

GREIS HANANTO

Dukuh Siluwok Kidul

SUBARJA

Layanan Mandiri
Layanan Mandiri
Layanan Mandiri
Layanan Mandiri

Kalurahan Tawangsari

Kapanewon Pengasih, Kabupaten Kulon Progo, Di Yogyakarta

Layanan Online

Layanan Aduan

Produk Hukum

Perpustakaan

Kelompok Informasi Masyarakat

Pajak Bumi dan Bangunan

Komentar

eka herdi nugraha

24 September 2024 13:17:21

Daftar ah...

wahyu dew

02 Januari 2024 21:50:36

Ingin tau.. ...

Syahrozi

26 Maret 2023 09:08:30

Logo yang benar-benar mengagumkan...

Media Sosial

Statistik Pengunjung

Hari ini:66
Kemarin:173
Total:212.175
Sistem Operasi:Unknown Platform
IP Address:3.15.225.164
Browser:Mozilla 5.0

CCTV

powered by rtsp.me

Transparansi Anggaran

APBDes 2024 Pelaksanaan

Pendapatan

AnggaranRealisasi
Rp 1.341.141.237,00Rp 0,00

Belanja

AnggaranRealisasi
Rp 2.746.623.286,00Rp 0,00

Pembiayaan

AnggaranRealisasi
Rp 520.403.880,00Rp 520.403.880,00

APBDes 2024 Pendapatan

Hasil Usaha Desa

AnggaranRealisasi
Rp 75.000.000,00Rp 0,00

Hasil Aset Desa

AnggaranRealisasi
Rp 58.433.600,00Rp 0,00

Dana Desa

AnggaranRealisasi
Rp 1.060.964.000,00Rp 0,00

Bagi Hasil Pajak Dan Retribusi

AnggaranRealisasi
Rp 138.743.637,00Rp 0,00

Bunga Bank

AnggaranRealisasi
Rp 8.000.000,00Rp 0,00

APBDes 2024 Pembelanjaan

Bidang Penyelenggaran Pemerintahan Desa

AnggaranRealisasi
Rp 1.517.239.994,00Rp 0,00

Bidang Pelaksanaan Pembangunan Desa

AnggaranRealisasi
Rp 632.254.430,00Rp 0,00

Bidang Pembinaan Kemasyarakatan

AnggaranRealisasi
Rp 170.547.025,00Rp 0,00

Bidang Pemberdayaan Masyarakat

AnggaranRealisasi
Rp 307.875.400,00Rp 0,00

Bidang Penanggulangan Bencana, Darurat Dan Mendesak Desa

AnggaranRealisasi
Rp 118.706.437,00Rp 0,00

Peta Jalan 3D

 

Jl.Kyai Ronggo

Balai Kalurahan Tawangsari

Lokasi Kantor Kalurahan

Latitude:-7.882501681418011
Longitude:110.12025584745216

Kalurahan Tawangsari, Kapanewon Pengasih, Kabupaten Kulon Progo - Di Yogyakarta

Buka Peta

Wilayah Kalurahan