Tahun 2019 sudah menginjak bulan Oktober yang artinya sebentar lagi akan memasuki akhir tahun anggaran. Pemerintah Desa Tawangsari dalam triwulan terakhir ini sudah menyelesaikan semua pembangunan Infrastruktur yang bersumber dari Dana Desa.
Pembangunan infrastruktur ini tentu saja berdasar dari musyawarah desa yang diselenggarakan oleh Badan Musyawarah Desa (BPD) yang kemudian di verifikasi oleh tim verifikasi desa dan dibentuklah RKP Desa yang kemudian menjadi APBDesa untuk dilaksanakan.
Selain pembangunan Infrastruktur juga dilaksanakan Padat Karya Tunai Desa yang merupakan program dari Presiden Joko Widodo yang mengharuskan harus melaksanakan 30% tenaga kerja dari anggaran infrastruktur atau pembangunan sarana dan prasarana desa.
Berikut ini 6 pembangunan infrastruktur yang telah dilaksanakan oleh Pemerintah Desa Tawangsari :
1. Rabat Beton Pedukuhan Bujidan
Terletak di Pedukuhan Bujian, pembangunan Rabat Beton Jalan ini sempat diresmikan oleh Wakil Bupati Kulon Progo Drs. H. Sutedjo pada saat kegiatan Bulan Bakti Gotong Royong Masyarakat. Pembangunan Jalan Pedukuhan ini menghabiskan anggaran sebesar Rp 55.206.400,00 dengan volume (170mx3mx0,10m)
2. Padat Karya Tunai Desa
Bentuk kegiatan Padat Karya Tunai Desa yaitu pembersihan saluran drainase dan irigasi desa yang bertujuan agar pada saat musim penghujan nanti aliran air akan berjalan dengan lancar. Kegiatan ini bertempat di sepanjang saluran Pedukuhan Kopok Kulon hingga Pedukuhan Siluwok Kidul dengan tenaga kerja berasal dari Keluarga Tidak Mampu atau Pra Sejahtera. Kegiatan ini menghabiskan anggaran sebesar Rp 32.495.200,00
3. Rabat Beton Kopok Wetan
Bersumber dari Dana Desa, Pembangunan Rabat Beton Kopok Wetan menghabiskan anggaran sebesar Rp 67.989.800,00 dengan capaian volume 228m x2,5m x0,10m. Dengan adanya pembangunan Rabat Beton Jalan di Pedukuhan Kopok Wetan tentu saja akan mengurangi tingkat kawasan kumuh di pedukuhan tersebut.
4. Rabat Beton Jalan Kopok Kulon
Pembangunan Jalan Kopok Kulon berlokasi di sebelah barat Rumah Bapak Dukuh Kopok Kulon, Heru Parsetiyo. Pembangunan rabat beton jalan ini menghabiskan Anggaran sebesar Rp 25.829.200,00 dengan volume pekerjaan 100mx2,25mx0,10m. Bapak Dukuh Kopok Kulon berharap di Tahun 2020 nanti Kopok Kulon juga mendapatkan anggaran pembangunan lagi di Kopok Kulon. Karena di tahun ini warga pedukuhan sudah membuka jalan baru untuk peningkatan akses transportasi warga.
5. Rabat Beton Jalan Siluwok Lor
Pembangunan Rabat Beton Jalan di Siluwok Lor Desa Tawangsari menghabiskan anggaran sebesar Rp 64.264.300,00 dengan capaian volume sebesar 200mx3mx0,10m.
6. Pembangunan Saluran Irigasi
Pembangunan infrastruktur yang dilaksanakan terakhir kali oleh Kasi Pembangunan dan pemberdayaan adalah Pembangunan Saluran Irigasi Desa yang terletak di Bulak Sawah Garang, Desa Tawangsari. Dengan dimensi volume sebesar (P 183 m x L 1 m x Kedalaman 1,1 m, 1 m & 0,9 m) pembangunan Irigasi Desa ini telah selesai dilaksanakan awal Oktober ini. Pembangunan Irigasi ini menghabiskan Dana Desa sebesar Rp 179.903.100,00. Sengaja dilaksanakan di akhir tahun dengan pertimbangan menunggu musim kemarau sehingga proses pembangunan di sawah tidak terganggu oleh genangan air dan hujan.
Demikian 6 Kegiatan Pembangunan Sarana Prasarana Tahun 2019 yang berhasil dilaksanakan pemerintah Desa Tawangsari dengan Sumber Dana Desa. Untuk kegiatan yang masih menyisakan anggaran, akan dihitung kembali dan dianggarkan ulang di Perubahan Anggaran Pendapatan dan belanja Desa Tahun 2019.