Produk fashion di Indonesia dari masa ke masa semakin berkembang. Perubahan atau perkembangannya sendiri dipengaruhi oleh beberapa faktor. Beberapa hal seperti media massa, dunia entertainment, bisnis, hingga internet diyakini membawa pengaruh besar terhadap perkembangan mode di Indonesia.
Pada saat ini maraknya produk fashion yang dipasarkan online di internet mempermudah konsumen untuk mendapatkan produk fashion yang mereka cari. Berdasarkan hasil survei JakPat, kebanyakan warga Indonesia tampaknya lebih suka belanja produk busana di e-commerce ketimbang toko fisik. Survei tersebut menunjukkan, pada semester 1 pada 2022 sebanyak 58% responden memilih e-commerce untuk belanja fashion. Sedangkan yang belanja produk ini di toko fisik hanya 29%.

Besarnya potensi belanja online yang mengilhami Ibu Dewi warga Padukuhan Bujidan RT 035 RW 018, Kalurahan Tawangsari untuk membuat usaha Dewisa Collection, yang menjual beraneka pakaian Muslim mulai 7 ribu rupiah untuk inner hijab sampai dengan 125 ribu untuk pakaian muslimnya. Usaha tersebut berdiri sejak Januari tahun 2021 dengan modal awal sekitar 25 Juta rupiah. Saat ini usahanya masih dikerjakan sendiri oleh Ibu Dewi.
Produk dari Dewisa Collection saat ini sudah dipasarkan ke seluruh Indonesia hingga ke luar negeri seperti ke Taiwan. Walaupun usahanya sudah berjalan kurang lebih 2 tahun, Ibu Dewi mengungkapkan bahwa masih terdapat kendala dalam usaha fashionnya, seperti beberapa model produk yang kurang peminat serta masih kurangnya modal untuk mengembangkan usahanya.
“ Ingin semakin laris dan semakin berkembang serta ingin menambah modal usaha ”,pungkasnya.
(TW)
eka herdi nugraha
24 September 2024 13:17:21
Daftar ah...